Roti Buaya - Mas Asep

Ceritanya besok yaa.. ngantuk banget

 

Tumpeng Biru - Ultah Korpri

Tumpeng untuk Ultah Korpri, hari Selasa, 29 November 2011 lalu.
Semula lambang Korprinya berupa gambar aja yang akan aku cetak dan tempelkan saja. Tetapi kemudian dapat ide untuk membuatnya dari buah2an. Maka pertama kalinya aku buat bagian yang paling krusial, yaitu pohon beringinnnya... ternyata ideku bisa terwujud dengan bantuan kawat untuk membuat batang bunga artificial.

Lalu ide sayap burungnya yang aku buat dari semangka yang dikeluarkan isinya, juga bisa terwujud...
Maka jadilah bentuk seperti ini.... Alhamdulillah semuanya suka, malahan petinggi di Instansi itu minta tumpeng ini ( diantara sekian banyak tumpeng yang tersaji ) untuk dibawa masuk keruang kerjanya untuk dinikmati secara khusus.. He hee heeee....

Bento Bocah Paket-1 - Dr. Dee

Bento Bocah ini pesanan Dr.Dee untuk acara di RS Mitra Keluarga Bekasi 

 Minggu, 20 November 2011 lalu sebanyak 200 paket.

 Warna ungunya dari ubi ungu

 

 Warna Jingga dari wortel

Menu yang dipilih adalah yang paling sederhana, 

yaitu Bento Bocah Paket-1 dengan wadah mika 1/2 brownies + sendok dan tissue.

Isinya : Nasi Uduk, Ayam Goreng, Perkedel Tahu, Telur Dadar Gulung, Jagung Rebus, Wortel, Brokoli, Selada Krirting, Jeruk, dan Saus Tomat.

 

Terdiri dari 3 warna, dengan pewarna alami dari sayuran dan buah.

yang hijau ini terbuat dari campuran nasi + daun katuk rebus yang diblender.

 

Suasana masih gelap, Lea kakakku dalam lautan Bento Bocah Hijau

Karna akan dikirim jam 6 pagi, maka ancang-ancang dimulai pada hari Sabtunya selepas Magrib.

Jam 3 semua telah siap dan mulai ditata

 Ketika matahari mulai memancarkan sinarnya menjelang jam 6 pagi, team dapur dan delivery Alley Kitchen bahu membahu menyelesaikan semuanya.

Yang paling kanan adalah Silky yang membentuk Kyaraben nya, karakternya adalah Angry Bird.

Disebelahnya adalah Lea, kakaku yang juga ibunya Silky.

Berikutnya adalah Mbak Mimin, asisten setiaku.

Sedangkan yang menyelesaikan tutup box nya adalah Pak Rocky, pilot Taxy Manuk Mira yang menjadi ujung tombak dalam delivery produk Alley Kitchen

Liputan Dekade Trans-7 : Koki Cilik - Tumpeng Pelangi

Jumat, 2 Desember 2011 lalu terjadi kehebohan di dapurku karena ada liputan untuk Ultahnya Trans-7 dengan judul yang ada  "Dekade"nya gitu

Tunggu aja acaranya yang akan ditayangkan dalam beberapa hari ini di Trans-7, di acara Koki Cilik sekitar jam 3 sore.

 Kehebohan didapurku dengan 2 kamera lengkap dengan lampu besar 

dan perekan suara yang segede gaban

 

Episode khusus dengan sekaligus menampilkan 2 host Koki Cilik

 Penampakan hasil akhirnya yang menurut aku jauh dari memuaskan

Kursus Alley Kitchen : Ayam Cabut Tulang / Boneless Chicken Grill

Karena selama ini aku belum aja bisa sisihkan waktu untuk membagi ilmu dengan teman2, rasanya punya banyak hutang deh...
Nah kebetulan sewaktu Teteh Niecke JJ chit chat, dan kami berdua punya waktu luang diminggu ini, jadilah  janjian tuk bikin si Ayam yang tulangnya dicabut ini...( beberapa sahabat ngasih usul untuk diberi judul Boneless Chicken Grill aja supaya ngak serem judulnya... ha haa haaa.. )
Sepakat ngak para pembaca??

 

Ini hasil karya Teteh Niecke JJ yang sudah dipotong-potong

Berhubung  sudah ada beberapa teman yang belajar di dapurku sendirian aja dan ngak ada heboh2nya... maka aku ajaklah teman2 lainnya melalui woro2 di FB... Sebenarnya karna aku juga udah lupa siapa aja yang pernah nyatakan minatnya untuk belajar bikin ini... Yang aku ingal cuma Ulin - Depok dengan segerombolan teman2nya sewaktu acara di MD Square beberapa bulan lalu...

 
Karena woro2ny baru pada H-2, maka yang bisa ikutan ada 3 teman.
Walau sama sama belum saling mengenal, tapi obrolan kita semua nyambung dan dalam waktu sebentar aja serasa sudah seperti teman lama..


Kita nikmati aja potretnya yaaa... tapi cuma pada tahap akhir aja nih... maklum cameraman nya merangkap sebagai instruktur yang juga mendemokan semuanya untuk dapat diikuti oleh ke 3 peserta dengan baik dan benar... he he heeee...

Dioles lagi pada pemanggangan ke-2

Mbak Nuri sedang membuat stup sayuran

Teh Niecke memotong ACT hasil karyanya

  

Widia memberikan sentukan akhir pada ACT sexy nya Teh Niecke

 

 Hasil karya Widia

   

  Hasil karya Mbak Nuri

 

Lebih dekat lagi hasil karya Widia

Kue Ultah Barbie 50ribu, hadiah dari 10 Sahabat Cilik

Siang kemarin 2 gadis cilik mengetuk pintu diantar asistenku dari dapur...
Mereka menanyakan ' Bu.. kalo Kue Ulang Tahun...besarnya semana? Terserah Ibu deh bentuknya bundar atau kotak" .... speechless deh ngadepin gadis cilik yang nyerocos kayak gini...

Aku diam sebentar, lalu mulailah aku mengintrogasi mereka, jawaban yang aku terima adalah :
 Uangnya 50ribu, untuk teman perempuan, tinggalnya di Blok sebelah, besok siang, kuenya apa aja terserah Ibu, tapi sebesar apa Bu..

Alamaaakkk...
Aku tersenyum melihat semangat mereka untuk memberikan hadiah kejutan bagi sahabatnya.... Oke deh 50ribu demi persahabatan kalian... Kuenya oval aja yaa ( sebesar JCC )..
Ngak lama kedua gadis cilik itu kembali datang sambil memberikan uang receh yang kusut dari genggamannya...ha haa haaa.... 8 lembar 5ribuan, dan 5 lembar 2ribuan lusuh yang dikumpulkan dari 10 orang temannya sejak kemarin...Niat banget dan kompak sekali mereka...saluut deh...

Lalu aku minta mereka untuk mencari boneka barbie yang udah ngak dipake lagi, karena tadi kepikiran untuk bikinkan Barbie aja.... ( duit segitu bisa jadi BDCK Barbie he hee heee... ).
Ngak sampe 10 menit mereka udah menyodorkan boneka Barbie yang sangat-sangat lusuh, bagaikan si Upik Abu.... Kecantikan si Barbie terpendam dalam baju dekil dan compang camping, tanpa kedua kaki, rambutnya kusut gimbal ala rasta dan sebagian botak serta lepas... Wajahnya dipenuhi daki menghitam....
( sebenarnya mau aku potret dulu, tapi males ngambil kamera di tas...)

Dasar naluri Spa Therapist... langsung aja si Barbie di bantai... rambut di creambath, wajah di facial, badan di lulur masker... ha haa haaa....
Dan pastinya ngak lupa finishingnya.... di make-over karena alisnya tinggal sebelah, dan lipstiknya pudar...blush-on di segarkan... Karena mataku udah sua'i alias rabun, jadi Mas Adam yang ngak kalah perfectionistnya dibanding Emaknya, menggambarkan lagi alisnya supaya sama dan seimbang...
Rambut aku sisir dan  semprot hair spray, dipilin dan dikepang, kemudian disanggul tinggi....
Gimana hasilnya.... kembali cantik kan yaaa....bagaikan Cinderella....

3 dari 10 sahabat cilik, Nabila, Angel, dan Dwi

Langsung aja aku minta asisten untuk mempersiapkan cakenya, langsung dipanggang sore itu juga... Butter cream cuma punya seuprit, jadi disiasati supaya cukup menutup seluruh permukaan roknya dengan warna jambon. Ada sedikit ungu... cukup deh untuk menutup torsonya... cuma torso aja lho... Jadi untuk sopannya dan lebih tertutup, aku semprotkan coklat putih / WCC dengan motif cornelli disekujur badan dan tangannya...
Alasnya yang cuma setebal 1 cm itu aku tutup juga dengan WCC yang disiasati dengan motif cornelli juga.. Lengkungan roknya dihias coklat kruwel bentuk rose bud putih..

Malam mau cetak nama dan umur... tapi aku lupa nanya siapa namanya dan umurnya berapa....
Jadi siang tadi sewaktu mereka mau ambil, barulah aku cetakkan dari fondant berwarna hijau dan sedikit jambon untuk dasar angka berbentuk bunga...

Karena ada waktu luang, tadi malam juga aku rancangkan kartu ucapan yang full Barbie di halaman depan, didalam, dan dibelakang kartunya...

Dooohhhh sumringahnya mereka.... bangga banget, dan ngak sabar untuk segera memberikan kepada sahabatnya yang berulang tahun....

Adik-adik... salam ya untuk Bu RT.... ( ternyata Ulfah itu anaknya Bu RT di Blok sebelah yang kini udah mulai besar...)

Bento Bocah Menu Prima Plus - untuk anak2 alergy

Ini pesanan lama yang baru sempat dipejeng....Dipesan oleh Ibu Kessy untuk ultah cucu tercintanya pada tanggal 10 Maret 2011 lalu.
Karena cucunya dan semua teman2 disekolahnya mengidap suatu alergy, maka menyusun menunya cukup memeras otak juga... walaupun secara berkesinambungan selalu berkomunikasi dengan Ibu kessy, bahkan pada H-1 pun aku masih bekutat dengan bahan apa yang bisa membuat puding agar2nya ngak polos2 amat....

Duh udah hampir tengah malam... lagipula kesehatanku sedang menurun...
Jadi aku upload potonya dulua aja deh yaa... ceritanya menyusul...

 

Pesanan dari Dubai

Sebenarnya sejak awal 2010 aku dan Mbak Lulu Kania di Dubai - UEA, udah beberapa kali komunikasi via FB untuk beberapa permintaan yang sayangnya ngak bisa aku penuhi atau bantu, karena diluar jangkauanku...
Baru kemarinlah permintaan yang dipesan sejak awal Mei lalu terwujudkan.... he hee heee... lebay...

 

Ini adalah irisan Cheese Cake Mini dengan penampakan yang bagi aku begitu menggiurkan...

Dan rasanya memang benar2 mantap dan sueger...Aku  sebenarnya ngak suka kue yang manis, apalagi cake yang penuh butter cream, tapi begitu mencicipi Cheese Cake ini kok jadi suka banget yaa... karena juga ada rasa segarnya peach pada toppingnya dan keju bercampur orange pada cakenya...

 

Cake yang ini sebenarnya cuma berdiameter 10cm aja, yang sengaja aku bikin untuk aku cicipi. Makanya aku tambahkan semua timbangan bahan bakunya, jadi tidak mengurangi volume kue sesuai resepnya...

Ngak oke kan kalo ada yang tanya gimana sih rasa Cheese Cake itu.... masak aku bilang ngak tau... ya aku harus coba juga dong....

Toppingnya dari sisa potongan peach bagian ujungnya dan sisa whipped cream

 

Nah ini barulah penampakan Cheese Cake pesanan Mbak Lulu....Peach dibagian tengahnya sengaja ngak aku iris, supaya yang terima ngak salah menduga sebagai mangga.. he hee heee...

Semula Mbak Lulu hanya pesan tumpeng dan kue tampah saja... tapi pada H-3 malam, aku baca message di FB, kalo Mbak Lulu juga pengen pesan cake dari aku setelah liat di blog ini kalau aku juga bisa bikin cake...
Hee heee heee... memang aku borong semua lahan cooking n baking yaa... apa yang diminta pelanggan, diusahakan untuk dibuatkan, sejauh resepnya bisa didapat, bahan bakunya tersedia, dan waktunya cukup...

Tapi kali ini pesiapan dan waktuku tidaklah cukup... Di hari Jumat, karena udah cape siapkan pesanan tumpeng yang diantar sore, aku jadi ngantuk dan menunda untuk belanja bahan bakunya...
Sabtunya ngak bisa nolak suami yang ngajak jalan bareng dengan Mas Adam untuk nyari perlengkapan sepedanya di Kemayoran... Sebenarnya aku juga memanfaatkan untuk mampir di Toko Ani untuk beli Mascarpone atau Cream Cheese.. mana aja deh yang mau aku jadikan Tiramisu atau Cheese Cake... tergantung mana yang paling oke aja... Udah gitu mampir ke Pasar Senen untuk service blender National yang udah uzur karena dipake terus menerus selama lebih 16 tahun, padahal sih banyak belender lainnya, tapi lebih akrab dengan yang ini...

Ternyata karena miskomunikasi dengan Mas Adam dan HPnya low batt, akhirnya pulang dari Kemayoran udah cukup malam dan ngak bareng Mas Adam.. Sampe Rusun udah jam 9 malam... masih ngak tau cake apa yang mau aku bikin... Baca2 resep, akhirnya aku putuskan untuk bikin Cheese Cake aja... tapi tadi lupa beli Sour Cream dan biskuitnya.... Jadi minta antar suami tuk beli di Alfa Mart... Cuma dapet Marie Regal aja... boro2 Sour Cream, Yoghurt aja mereka ngak jual...

Mo beli jeruk, kios buahnya udah tutup, padahal tadi waktu pulang masih buka tuh...
Ya udah rasa lemonnya nanti pake Sanquick aja deh... Sour Creamnya seperti yang pernah aku baca di milis, bisa dibikin sendiri dari susu yang dicampur cairan asam dari jeruk atau cuka yaa..lupa tuh... Tapi suami bilang dia pernah nyampur susu dengan jeruk supaya rasa susunya jadi segar... yang ada susunya malah pecah dan bergumpal...

Jadi aku putuskan untuk bikin dari susu yang dicampur dengan Sunquick... jadi lengkap deh bahannya... ada rasa asam dan aroma jeruk, juga ada unsur Sour Creamnya....
Yippiiii... jadi deh kita bikin Cheese Cake... Cuma gitu deh... mulainya jam 10 dan selesai jam 2 pagi...
Manggang Cheese Cakenya sambil juga bikin Jongkong Surabaya dan Talam Sosis Ayam...
Udah ngantuk sih, tapi masih harus bikin Birthday Card nya... jadi aja tidurnya jam 3...

 

Nah tumpeng ini aku bikinnya udah jam 6:30 walau sebenarnya jam 5:30 udah kebangun, tapi mata masih belum bisa diajak melek tuh...

 Akhirnya berkat bantuan dan kesigapan Mbak Mimin seperti biasanya... semua pesanan bisa tiba dirumah orang yang disayang Mbak Lulu nun jauh diujung Jakarta sana  yang menerimanya sebagai kejutan besar....
Menurut kabar dari Mbak Lulu, Cheese Cakenya diumpetin dulu di kulkas untuk dimakan sendiri, ngak rela dibagikan seperti halnya Tumpeng dan Jajan Pasarnya... he hee heee...

Tumpeng Prima + Sate Sapi Manis

Hai Temans...
Masakan lama nih untuk selingi kebosanan masak lauk pauk tumpeng yang itu2 saja...
Untuk Rabu, 15 Juni 2011 lalu, Mbak Esty semula mintanya Tumpeng Menu Prima ditambah Empal.... tapi karena bikin empal tuh 100% harus aku yang tangani sendiri karena beresiko dagingnya jadi hancur atau gosong kalo asisten yang ngerjain... Jadi aku usulkan Sate Sapi Manis aja... kan asisten bisa bantu manggangnya tanpa resiko gosong atau hancur... bahkan dia udah mahir juga nusuk daging yang sudah aku potong-potong dan bumbui itu...
Bumbunya pake resep warisan Nenekku... pokoke maknyus deh buat aku pribadi... semoga orang lain yang makan juga punya selera yang sama dengan aku.... he hee heeee....

Mbak Esty juga minta perkedelnya diganti dengan Bakwan Jagung.... aku sih oke-oke aja... selama ordernya untuk pengantaran sore... kalo untuk pagi ngak bisa, secara bakwan ini adonannya harus benar2 fresh dan ngak bisa digoreng lalu dihangatkan kembali... hasilnya ngak bisa memuaskan kalo begitu...

Menu-menu itu dikemas dalam bentuk Nasi Kuning Box

  

 

Dan Tumpeng untuk 20 porsi

Princess for Dea

BDCK ini sebenarnya aku buat di bulan April lalu... tapi karna banyak kesibukan dan sibuk juga dengan racun2 dunia maya... maka baru disempatkan sekarang nih pamernya...
Cakenya ( bentuk hati dan roknya ) Brownies Kukus berlapis selai Blueberry, karena Dea ngak suka coklat...
Hiasan gaunnya dari Butter Cream dengan bentuk cornelly ( ngak tau nulisnya gimana...)
Tulisan nama dan umurnya dari lempengan fondant..

 

Ini adalah pesanan Mas Denny untuk keponakannya Dea yang ke-4 kalinya..

Pertama adalah saat Dea ultah ke 4th pada tahun 2008 dengan BDCK Carving berbentuk Bona Gajah Kecil Berbelalai Panjang yang  bisa dilihat disini.

Itu merupakan pertama kalinya aku bikin Birthday Cake yang di bayar... dan di carving pula...

Ke-2 adalah untuk ultah Dea ke-5... bentuknya "Buaya dan Kuda Nil"... sayang sekali kita semua ngak bisa liat penampakannya.... karena file yang belum sempat di edit itu ada didalam CPU yang dibawa kabur teknisi komputer yang tidak bertanggung jawab....

Ke-3 saat Dea berusia 6th.. berbentuk Putri Duyung dalam cerita " Princess Ariel " atau " Ariel the the Little Mermaid "  yang sempat di upload disini

Walau ada  satu lagi cake berbentuk Jerapah yang dipesan Dea saat mas Denny memesan BDCK untuk ultah mas Denny sendiri... he hee heeee... yang ini ngak sempat di potret karena waktu itu cameranya bermasalah...

 

Seperti biasa, Dea selalu memberikan rincian untuk setiap pesanannya.... kali ini pesannya :

1. Kuenya berbentuk princess

2. Posisinya berdiri (3 dimensi... ngak mau 2 dimensi seperti Bona dulu...)

2. Warnanya : pink, biru, ungu, dan hijau ( walau hasilnya aku bikin ada putihnya...)

3. Bentuknya "I Love You".... he hee heee... maksudnya bentuk hati...

4. Contohnya ada di VCDnya Dea

Jadi mohom mahap kalau penampakan warnanya agak-agak gimanaaa...gitu... maklum disesuaikan dengan permintaan Dea... haa haaa haaaa... jadi yang penting itu warna pesanan ada disana....

Sebenarnya Dea memberikan VCD cerita tentang princess... tapi sayang aku ngak punya VCD Playernya... pake laptop ngak kebaca, mungkin karena film bajakan yaaa... haa haaa haaaa... Liat gambar di cover VCD ngak keliatan... karena kueciiiillll sekali... mana mata udah rabun pula...

Jadi... kebetulan selagi belanja di Cikini, ada penjaja sticker yang ada gambar2 princess nya... jadi aku beli deh beberapa lembar, dan sangat membantu untuk jadi bahan contekan... he hee heeee....

Dea senang sekali... dan cakenya ngak boleh di bawa ke acara perayaan ultahnya di kolam renang... karena dia takut si princess di colak colek teman2nya .... jadi disimpan di rumah aja sampai beberapa hari....

Syukuran Alley Kitchen - 3th

Ngak terasa... ternyata udah 3th hobby masakku dihargai secara komersial...
Sebagai rasa syukur, hari ini aku membagi sebagian rezeki yang diberikan Allah SWT kepadaku, untuk orang2 disekitarku yang telah memberikan dukungannya kepada aku, antara lain; para tetangga yang seringkali terganggu siang maupun malam dengan bunyi blender, desis panci presto, gludak-gludug pukulan   palu dapur pada meja sewaktu memipihkan sereh dan gula merah, dentingan sendok dan sodet yang beradu dengan panci dan wajan.... serta suara2 lainnya dari dapur terbuka ditengah jajaran kamar2 di Rusun...

Juga untuk beberapa tetangga yang menjadi pelanggan setiaku.. ( ternyata banyak juga lho.... aku kira cuma satu dua aja tuh...), terutama pelanggan pertama yang kala itu aku belum mempunyai persiapan alat didapur daruratku yang diemperan Rusun dulu... Yang nekat memesan 60 Lunch Box dan 40 porsi Prasmanan dengan budget  lumayan, tanpa tau bentuk masakanku, apalagi rasa masakanku...
Ngak ketinggalan orang2 yang selama ini silih berganti membantu aku didapur... juga para penjual sayur dan buah langganan di pasar depan gerbang Rusun....


Aku hanya membuatkan menu sederhana, yang beda dengan masakan tumpeng yang sudah sangat biasa aku tangani sehari-hari....supaya aku juga semangat mengolahnya karena berbeda aromanya....

53 Lunch Box berisi : Nasi Putih, Ayam Bakar Bumbu Rujak, Telur Balado, Orek Tempe, dan Oseng Buncis + Wortel, ditambah sebungkus emping dan sebutir buah Jeruk....ternyata ngak cukup, walau sudah sangat selektif penyalurannya.... kasihan dengan para Satpam yang cuma nonton asistenku bolak-balik didepannya, maka kami masakankan lagi kloter ke-2nya...
Eh anak2 nongkrong Rusun juga rupanya juga tergiur.... jadilah dapur ngebul lagi untuk kloter ke-3 yang ngak perlu ditata dalam box... terciptalah tumpeng sangat sederhanya, supaya mereka bebas makan bersama teman2nya yang ngak bisa kami hitung jumlahnya.... he hee heeee....
Mbak Mimin asistenku yang semula sangat bersemangat membagi, melapor, kepasar beberapa kali, dan memasak ulang itu, akhirnya bisa bilang capek juga.... aku kira dia punya banyak cadangan tenaga.... lha ngak habis2nya dia laporan kalau si itu dan si anu kasihan belum kebagian....

Jadi.... selamat menikmati potretnya aja yaaa....
Sekarang udah malam.... besok kalau ada waktu aku lanjutkan cerita2 yang belum sempat diselesaikan...
Bye...

 

Tumpeng Aneka Warna - Bank Pundi

 Tumpeng Imut Biru - Bunga Telang

 

 Tumpeng Imut Ungu - Ubi Ungu Thailand

Tumpeng Imut Hijau - Bayam

 Tumpeng Imut Jingga - Wortel Import

Jingganya kurang keluar yaa...masik agak kuning..

mungkin kalo sedikit dicampur beet akan seperti warna wortel rebus bentuk bunga itu yaaa...

Untuk kesekian kalinya Bank Pundi pesan masakanku... Kali ini mintanya selain Tumpeng Kuning 50 porsi dengan Menu Prima, juga 4 paket Tumpeng Imut dengan 4 warna sesuai logo perusahaannya...yaitu Ungu, Biru, Hijau, dan Jingga ( pake basa Indonesiah, daripada nyebut Orange gituuu..., udah banyak yang lupa 'kaann...)

Begitu dengar permintaan yang belum pernah aku buat itu, aku jawab "ngak janji" untuk bisa dapet warna2 tersebut dengan bahan pewarna alami ( ini sih keinginan aku sendiri untuk kasih warna dari bahan makanan yang bisa memberi warna pada nasinya...).

Setelah diskusi dengan bossnya, Mbak Nurul bilang boleh deh diganti dengan warna lain, yaitu Merah ( dari buah beet ), Kuning ( dari kunyit seperti biasa ), Hijau ( dari bayam ), dan Putih ( tanpa pewarna )..

Tertantang juga aku untuk eksperimen dengan warna ungu dan birunya.... trus dapet ide untuk buat ungunya dari Ubi Ungu, dan biru dari Bunga Telang... Kalo Ijo kan bisa dari Bayam, dan jingga dari Wortel Import..
Susahnya ya nyari kedua bahan itu dimana... Secara ubi ungu susyah sekali nyari di pasar2 tempat aku biasa belanja.. udah gitu warnanya ngak ungu2 banget, cuma semburat ungu dikit aja disekitar warna merah agak jambon/merah muda ( ato Pink kata anak sekarang...)
Bunga Telang??? Wah itu jaman aku kecil dulu memang suka aku buat mainan ayam2an... Sekarang dimana nyarinya?? Cuma pernah dibahas di milis NCC kalo ada tumbuhan tersebut di pinggir kali dekat rumah Mbak Fat... Lha kalo aku yang kesana trus ngambil gitu aja, apa ngak diteriakan maling??? Secara aku bukan orang situ.. haa haa haaaa...

Yaa tanya aja deh di milis NCC... pastinya teman2 ada yang tau dimana aku bisa dapat itu...
Ubi ungu katanya ada di Mayestik dan Total Buah.... Yang di Mayestik baru besoknya sekalian aku belanja macam2 disana, sebagai alternatif terakhir... Maka di hari Senin itu aku minta tolong suami untuk cari Total Buah di dekat kantornya di Tebet ( menurut peta dari om google ada cabangnya disana, kayaknya sih persis depan kantor suami). Tapi dia ngak pernah tau tuh... ternyata katanya tokonya kecil dan ngak representatif, merknya aja udah belel, dan buah2annya cuma dikit... Trus suami hunting ke Supermarket besar dekat situ... pramuniaganya bilang "ngak ada" dengan wajah tetap pada kertas yang sedang dibacanya, tanpa menoleh sedikitpun.... alamaaakkk....
Setelah puter2... akhirnya dapat juga di Supermarket yg agak kecil ( lupa apa judulnya..) Pramuniaganya menunjuk ke Ubi Thailand yang berwarna ungu, hanya saja dia bilang rasanya agak pahit....Harganya 14ribu kurang secuil... lebih mahal sedikit dari info teman NCC yang bilang harganya sekitar 12ribuan..

Sesampainya dirumah langsung aku rebus sepotong.. eh getahnya yang keluar banyak itu, semula berwarna putih... begitu direbus jadi kehijauan... pas ubinya mateng, airnya jadi hijau keruh dan umbinya jadi hijau semu ungu... walau isinya masih teteup ungu cerah..
Yang sepotong lagi aku kukus.... lumayan bagus.. bagian potongannya cuma sedikit kehijauan, dan dalamnya berwarna ungu bagus sekali... jihaaaa.... dapet deh si warna ungunya.... dan rasanya ngak pahit sama sekali... manis seperti ubi pada umumnya kok... Suamiku bilang, kayaknya si Pramuniaga belum pernah coba makannya deh... he hee heeee....


Pencarian si Bunga Telang lebih seru lagi....
Menurut info teman NCC, yang terdekat adalah di Wisma Antara dekat air mancur Monas... Pagi2 udah minta antar suami sebelum dia ke kantor....sebelumnya ngelewatin dulu itu gedung dari arah air mancur, sambil mata jelalatan ngeliatin sepanjang pagar dari jauh sebelum berputar dekat DKI. Trus masuk deh kearea gedung dengan mata tambah jelalatan... ada sih pohon berbunga ungu.. tapi bukan Kembang Telang yang kalo ngak salah merambat deh... yang ada pohon bunga perdu yang berbunga ungu juga, tapi bentuknya terompet kecil, bukan yang seperti ayam2an...
Mo muterim gedung itu harus masuk area parkir basement dulu, baru deh keluar kesebelah kirinya... ngak ada tuh tanamannya... cuma ketemu sibunga terompet tadi dekat pintu gerbang tadi... ya keluar lagi deh... trus berhenti dipinggir jalannya... he hee heee... disamperin Satpam... katanya " ada yang bisa dibantu?" ha ha haaa... dikira teroris kali yaaa..... . Waktu aku jawab mau nyari bunga telang, dia ikut ketawa ... haa haa haaa...

Ya udah.. sekarang mo ke Rawa Belong aja deh sesuai dengan info tetangga yang katanya di tukang kembang tabur juga suka jual.... tadi sih udah lewat tukang kembang depan Blok A Pasar Tanah Abang, tapi pagi2 belum buka tuh...
Berhubung suami mo ke kantor udah kesiangan, jadi aku turun depan Sarinah Thamrin aja... niat hati mo naik Kopaja ke Tn.Abang dan lanjut dgn Opelet eh Mikrolet... ternyata jadi naik Bus Ac jurusan Ciledug, karena lewat Mayestik tuh rutenya...

Di jalan mikir juga, kalo belanja keranjang segambreng di Mayestik baru ke Rawa Belong... ngak kebayang ribetnya.... jadi... turun aja di Pintu I Senayan, lanjut ke Bunderan Slipi, sambung lagi Mikrolet ke Rawa Belong + Ojek untuk sampe lokasi Pasar Bunganya...
Ternyata... seperti dugaanku... Bunga Telang itu ngak umum, dan ngak  mungkin dijual bebas...
Jadi atas kebaikan dan kemurahan hati Ibu penjual bunga tabur, dicarikannyalah kerumah saudaranya dikampung dekat situ.... eh cuma dapet segenggam, karena sedang ngak berbunga banyak... katanya ada lagi sih dikampung yang agak jauh dari situ, harus naik ojek dulu... Kasian juga si Ibu... jadi aku bilang cukup dulu deh segitu.. Si Ibu benar2 murah hati.. dia ngak mau dibayar lho... Ya ngak tega lah udah capek dan ber panas2 gitu...aku sisipkan aja deh uang ke genggamannya... Makasih banyak ya Ibu...

Besoknya, di hari H nya si Bunga Telang aku rendam air hangat sebelum aku rebus lagi, karena ngak tega deh begitu doang... takut masih banyak kumannya... Maka lewatlah Mbak tukang gorengan yang biasa muter di seantero Rusun.... Dia bilang " itu Bunga Telang ya Bu... bagus tuh buat mata Bayi supaya terang " ( itu juga yang dibilang si Ibu penjual bunga tabur kemarin ), aku sih ngak tau tuh... cuma biasa buat mainan aja...
Yang bikin aku shock adalah sewaktu dia bilang " banyak tuh dipinggir tembok Rusun".... Apaaaaa...... ngapain aku susah2 keliling Jakarta ( lebay...) ... kalo jaraknya cuma 20 meter aja dari dapurku.... huaaa haaa haaa haaaa...... Mbak...Mbaaak.... coba dari kemarin2 aja bilang...... ( mana dia tau yaaa... wong aku ngak pernah nanya ke dia...)

Nah jadinya seperti ini deh... walau aku menilai warna2nya agak muda, ngak tua seperti yang dibilang Mbak Nurul kemarin untuk Corporate Color logonya. Tapi Mbak Nurul bilang " Tumpeng warnanya cantik dan eunak sekali" 
Alhamdulillah......

Mahap ya penonton... eh pembaca.... potretnya ngak seperti biasanya... maklum "blind shooting" alias motretnya tanpa ngeliat ke screen camera yang waktu itu blank..kosong... karena diutak atik Mas Adam yang minjem tuk dibawa sepedaan ke Cilacap....
Jadi motretnya pake feeling aja... pertama cepret.. trus kan nongol tuh gambarnya sekejap... lalu kedua dan selanjutnya tinggal digeser2 aja posisinya menurut feeling juga sih, tapi back groundnya itu lho yang ngak nyadar kalo kacau balau.... Cuma aja flashnya ngak bisa dimatiin... jadi ya agak over deh lightingnya...
Tapi dasar bloon... besoknya baru sadar kalo sebenarnya kan bisa ngintip di view finder waktu motretnya... lupa deh ama kamera manual yang udah lebih 30th lalu... udah kebawa kecanggihan kamera kiwari seh....

 Tumpeng Ijo, dalam keranjang Ijo, dan pita Ijo.... cantik yaaa...

 Tumpeng Jingga, kranjang Jingga, dan pita Jingga.... cantik juga...

 

 Tumpeng Ungu dalam kranjang dan pita marun... masih oke...

 

Lha ini Tumpeng Biru dalam keranjang coklat natural dan pita coklat keemasan... ngak nyambuuung...

Maklum waktu nyari keranjang biru ngak nemu... eh ngak nyadar juga kalo harusnya beli pitanya yang biru gituu...

Setelah sempat browsing barusan, yaa ngak salah2 amat sih warna2 tumpengnya... secara warna logonya juga bergradasi dari tua ke muda sekali sih.... jadi masih masuk sih ke gradasi yang agak tengah gitu.... ( bela diri deh...)