Cooking with Mind, Body, and Soul

Tulisan2 ku disini ngak cuma sekedar nemenin foto2 yang dipamerin...tapi juga curhatan gimana mood aku sewaktu masakan dan cake ini dalam proses pembuatan. Dan perasaan tentang hasil akhirnya, sampai komentar yang icip icipnya...

Jadi mahap kalo isinya kayak cerpen, bahkan cerbung.... atau novel yaaa.... ha haa haaa....

Saturday, November 14, 2009

Paket Aneka Bubur Manis


Ini salah satu penyajian dari perpaduan Aneka Bubur Manis yang sering dipesan Ibu Tio - PT Telkom, dan yang jadi primadona di bulan Ramadhan lalu sebagai Tajil.
Dan juga sebagai Hantaran Silaturahmi menjelang Lebaran, yaitu sebagai pengganti parcel yang dikirimkan kepada perusahaan2 relasi saat menjelang waktu berbuka...

Paket ini bisa dipesan hanya buburnya saja, bisa juga dikemas dalam wadah ethnic berupa gerabah cantik dalam tampah bambu yang cantik dan kokoh, lengkap dengan sendok besar dari batok kelapa bertangkai kayu batang kelapa atau batang aren...








Selendang Mayang ini adalah penganan khas Betawi yang sudah langka penjajanya...
Campuran tepung sagu aren yang sarat dengan aroma pandan dan suji asli terasa lembut dilidah. Berpadu dengan gurihnya santan dan siraman gula juruh, membuat tenggorokan serasa tak terpuaskan...


Bubur Jali-Jali.... ini bubur yang rasanya paling langka diantara lainnya... dulu sekali semasa kecilku ada dijajakan dekat rumahku... Saat ini banyak sekali orang yang terheran-heran mendengar dan merasakan bubur ini.... Bahkan yang menjual bijinya saja juga sangat jarang...

Terbuat dari biji jali yang bentuknya mirip perpaduan antara beras dengan jagung. Kalau menurut tetanggaku sih bijinya diambil dari malai yang mirip sekali dengan malai gandum, tetapi biji jali lebih besar dan bulat. Bijinya tidak hancur dalam perebusan seperti layaknya beras, tetapi mengembang dan kenyal dikunyahnya..
Bubur manis gurih yang dimasak dengan gula merah pilihan + gula aren, bercampur dengan gurihnya santan, masih bisa ditambah sedikit santan kental ketika disajikan sebagai penambah gurih dan mempercantik penampilannya...



Kalau Bubur Mutiara atau lebih sering disebut Pacar Cina sih sampai saat ini juga masih sangat sering dibuat orang, terutama di bulan Ramadhan... bisa dimakan hangat maupun dingin dengan tambahan es batu/es serut.
Pada penampakan ini terlihat pucat, karena tidak aku tambahkan pasta berwarna merah yang pastinya akan terlihat lebih mengugah selera...
Walaupun begitu aku olah dengan penambahan daun jeruk purut, hingga rasanya.... aduhaaaiii...

Sebenarnya banyak varian dari aneka bubur ini yang sering aku buat, hanya saja aku tidak punya waktu untuk mendisplay dan memotretnya....
Makanya betapa menyakitkannya sewaktu foto2 hasil karya kita dicomot dan digunakan begitu saja oleh orang2 yang tidak mempunyai etika...

Varian bubur itu dipadukan dari berbagai kelompok bahan bakunya, antara lain :

Bubur Tepung
Bubur Sumsum Putih
Bubur Sumsum Hijau
Bubur Lolos
Selendang Mayang

Bubur Tepung Olahan
Jenang Grendul Hijau
Jenang Grendul Putih
Bubur Candil

Bubur Beras/Ketan
Bubur Ketan Hitam
Bubur Rang-Rang Ketan
Bubur Rang-Rang Beras Merah
Bubur Rang-Rang Beras Coklat
Bubur Beras Merah-Putih

Bubur Biji-bijian
Bubur Kacang Hijau
Bubur Jali-Jali
Bubur Jagung Bose
Bubur Sagu Olahan
Bubur Sagu Ambon
Bubur Biji delima
Bubur Pacar Cina

Umbi / Pisang
Kolak Campur ( Ubi, Singkong, Pisang )
Kolak Pisang Kolang-kaling
Kolak Biji Salak
Palu Butung

Bulan lalu aku sempat dibuat bingung dengan pesanan dadakan dari pelangganku... beliau minta segera dibuatkan Bubur Madura....
Wah... walaupun Nenekku orang Madura, tapi aku ngak pernah kesana ataupun tinggal di Surabaya... jadi belum tau tuh penampakannya, apalagi rasanya...
Hanya saja katanya ada unsur ketan hitam, bola2 tepung ketan, dan campuran lainnya... bingung juga sih... apakah seperti Bubur Kampiunnya orang Padang??
Aku tidak bisa memenuhi pesanan yang disampaikan jam 11 siang untuk disajikan jam 7 malamnya, karena aku sedang dalam acara praktek baking bersama sahabatku...
Walaupun begitu beberapa hari sesudahnya aku browsing via google... lhooo ternyata yang begitu sih sering aku bikin tuh.... Perpaduan Bubur Ketan Hitam, Jenang Grendul, Bubur Sumsum, dan Bubur Pacar Cina... weleh weleeeh.... kuper juga aku ini...
Jadi.... Bubur Madura.... siapa takuuuttt....

2 comments:

  1. Bu Lisa, bagus sekali display bubur manisnya dengan gerabah dan tampah...bikin bangga kuliner Indonesia! semoga sukses terus =)

    ReplyDelete
  2. salam mbk.Lisa..
    wah...jadi ngiler nie liat posting bubur manisnya. jadi pengen bikin dirumah, tapi kok resep cara bikinnya gak diposting ya...
    pengen pesen sih k mbk.lisa,,tapi saya jauh di Jogjakarta.
    Sukses ya.. salam Aroma...
    :)

    ReplyDelete